Ku sangka hilang, ‘dia’ ada di sisi
Ku sangka mati, ‘dia’ terus hidup di hati
Ku sangka benci, tidak pernah ku dengari
Ku sangka terkubur, ‘dia’ masih ada bersendiri
Ku sangka mati, ‘dia’ terus hidup di hati
Ku sangka benci, tidak pernah ku dengari
Ku sangka terkubur, ‘dia’ masih ada bersendiri
Try aku buang, hati ku ambil kembali
Try aku benci, cinta lebih menguasai
Try aku halang, tapi aku terima kembali
Try aku tutup, namun masih terbuka lagi
Terkadang terasa hati, silap sendiri
Terkadang rasa sayang, takutku terbang tinggi
Terkadang rasa rindu, ku tahu batasku
Terkadang rasa marah, berbalik semula padaku
Kini ‘dia’ masih di sisi
Kini ‘dia’ masih teguh berdiri bersamaku
Kini ‘dia’ masih sudi menerimaku
Walau tiada kepastian mengapa dan kenapa ‘dia’,
Aku tahu ‘dia’ istimewa…
Itulah dia... "SAHABAT SEJATI
Try aku benci, cinta lebih menguasai
Try aku halang, tapi aku terima kembali
Try aku tutup, namun masih terbuka lagi
Terkadang terasa hati, silap sendiri
Terkadang rasa sayang, takutku terbang tinggi
Terkadang rasa rindu, ku tahu batasku
Terkadang rasa marah, berbalik semula padaku
Kini ‘dia’ masih di sisi
Kini ‘dia’ masih teguh berdiri bersamaku
Kini ‘dia’ masih sudi menerimaku
Walau tiada kepastian mengapa dan kenapa ‘dia’,
Aku tahu ‘dia’ istimewa…
Itulah dia... "SAHABAT SEJATI